Kisah Inspirasi – Pensil


Kisah Inspirasi - Pensil

Pada saat ini Pensil sudah tidak populer lagi, bahkan cenderung dilecehkan. Akan tetapi dalam kenyataanya suatu komputer yang dianggap canggihpun saat ini tetap memerlukan pensil untuk media yang dapat dipercaya mengenai kejujuran. Pensil yang kita bicarakan ini sama nasibnya dengan kapur tulis yang diganti dengan spidol. Katanya kapur tulis berdebu dan dapat menimbulkan sesak nafas.

Namun patut kita renungkan. Dalam kesederhanaannya, Pensil sebenarnya mempunyai 5 makna yang bisa membuat manusia tenang dalam menjalani hidup. Berikut ini 5 makna atau prinsip Pensil di dalam hidup ini.

  1. Pertama. Pensil menulis dengan baik atau jelek, benar atau salah, tergantung dengan yang menggerakkan. Untuk itu kita jangan pernah lupa meminta “Tangan Alloh”  untuk selalu menggerakkan langkah kita dalam keridhoan-Nya.
  2. Kedua. Dalam proses menulis, kadang beberapa kali harus berhenti dan menggunakan rautan untuk menajamkan pensil yang mulai tumpul. Rautan tersebut pasti akan membuat si Pensil menderita. Tapi setelah proses meraut selesai, si Pensil akan mendapatkan ketajamannya kembali. Begitu juga dalam hidup ini. Kita harus berani menerima penderitaan dan kesusahan, karena melalui proses itu yang akan membuat kita menjadi orang yang lebih baik.
  3. Ketiga. Pensil selalu didampingi penghapus yang setia dan siap setiap saat memperbaiki tulisan yang salah. Hal ini bermakna bahwa memperbaiki kesalahan dalam hidup, bukan hal yang jelek, bahkan bisa membantu kita untuk tetap berada pada jalan yang benar.
  4. Keempat. Bagian yang paling penting dari sebuah Pensil bukanlah pembungkus luarnya, melainkan inti Pensil yang ada di dalamnya. Maka dari itu selalu kita berhati-hati, karena nilai diri kita akan sangat bergantung pada perilaku luhur jiwa kita.
  5. Kelima. Pensil selalu meninggalkan tanda/goresan. Perlu kita sadari bahwa apapun yang kita perbuat dalam hidup ini akan meninggalkan bekas yang diingat orang banyak. Bahkan seandainya kita sudah minta maaf habisa-habisan. Oleh karena itu kita patut selalu berhati-hati dan sadar terhadap tindakan apapun sebelum kita melangkah. Sekali panah terlepas dari busurnya, ia tidak akan pernah kembali.

Demikian tadi 5 makna yang terkandung dalam Pensil yang bisa menjadikan hati manusia tenang dalam menjalani hidup.

Leave a Reply